Detail Organisasi
SEKRETARIAT BERSAMA YAYASAN-YAYASAN BUDDHAYANA INDONESIA (SEKBER YABUDDHI).
Sekretariat Bersama Yayasan-yayasan Buddhayana (Sekber Yabuddhi) di didirikan di Manokwari, Papua Barat pada tanggal 23 April 2017. Deklarasi ditandatangani oleh pimpinan dari 27 yayasan-yayasan yang bernaung di dalam KBI (Keluarga Buddhayana Indonesia), dari 25 provinsi di Indonesia.
Sekber Yabuddhi merupakan bagian integral dari Hubungan Kerja Segitiga Buddhayana, yang terdiri dari Perkumpulan Sangha Agung Indonesia (Sagin), Perkumpulan Majelis Buddhanaya Indonesia (MBI) dan Badan Otonom (Banom) serta Sekretariat Bersama Yayasan-yayasan Buddhayana Indonesia.
Maksud dan tujuan dibentuknya Sekber Yabudhi adalah untuk mempererat rasa Persaudaraan antar sesama Pembina dan Pengurus Yayasan, agar dapat saling membantu dan saling berbagi, baik dalam suka maupun duka, terutama dalam menghadapi kesulitan dan mengatasi permasalahan yang terjadi dalam yayasan masing-masing.
Sepakat untuk menunjang berputarnya Roda Buddhadharma di Indonesia dengan menyediakan/sarana prasarana/fasilitas bagi Sagin dan MBI, untuk melestarikan warisan Y.A. M.N.S. Ashin Jinarakkhita (pelopor kebangkitan kembali Agama Buddha di Indonesia), yaitu berusaha membangun atau merenovasi fasilitas/sarana prasarana yayasan, dengan mengedepankan budaya lokal, sehingga menunjang proses menumbuhkembangkan Agama Buddha Indonesia (ABI).
Pada Musyawarah Nasional Luarbiasa di Prasadha Jinarakkhita-Jakarta, tanggal 7-9 Desember 2018, Sekber Yabuddhi menerima pengunduran diri Ketua Umum Sekber Yabuddhi I : Amin Untario, ST dan mengangkat Toni Sasanasurya sebagai Ketua Umum Sekber Yabuddhi untuk melanjutkan kepemimpinan yang sedang berjalan.
Selanjutnya Susunan Komposisi dan Personalia Pengurus Pusat Sekber Yabuddhi, Masa Bakti 2017-2022 :
Ketua Umum : Toni Sasanasurya
Wakil Ketua I : Susanto Pirono
Wakil Ketua II : Irwan Pontoh
Sekretaris : Fransiscus Sugianto Sulaiman, SH
Bendahara : Ir. Lindawaty Roesli
